TENTANG KAMI

Blog Taujih ini adalah media dakwah melalui dunia maya yang di kelola oleh Divisi Dakwah PPIDS yang beranggotakan:
- Ketua Umum : Ust. Iyas Sirajuddin
- Koordinator Harian dan Bendahara : Ust. Habib AR
- Sekretaris dan Publikasi : Ust. Ahsanul Huda
- Penerbitan Buletin dan Pengedaran Kotak Infak : Ust. Shidiq
- Koordinasi Santri dan Pelaksana Harian : Ust. Qois
- Humas dan Transportasi : Ust. Habib
- Penanggung Jawab Ritme Dakwah dan Humas : Ust. Dawud


Kamis, 15 Maret 2012

ITSAR YANG MENGAGGUMKAN

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu dia bercerita, bahwa ada seorang yang datang kepada Nabi seraya mengatakan: "Sesungguhnya aku sangat lelah lagi lapar" kemudian beliau mendatangi salah satu istrinya, maka istrinya berkata: "Demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran, aku tidak mempunyai apa-apa kecuali air saja". Kemudian beliau mengutus seseorang kepada istrinya yang lain maka istrinya tersebut mengatakan hal yang sama. Hingga akhirnya semua istrinya mengatakan hal yang sama. Kemudian Nabi SAW bersabda : 


“Siapakah yang sanggup menjamu orang ini pada malam ini ? Kemudian salah seorang dari kalangan Anshor mengatakan : "Aku wahai Rasulullah". Kemudian orang tersebut pergi bersama sahabat tersebut. Selanjutnya ia berkata kepada istrinya, "Muliakanlah tamu Rasulullah ini".

Dan dalam riwayat lain disebutkan : sahabat tersebut berkata kepada istrinya : "Apakah kamu mempunyai sedikit makanan ? Istrinya menjawab : "Tidak, kecuali makanan untuk anak-anakku." Dia berkata, “Sibukkanlah mereka dengan sesuatu, dan jika mereka ingin makan, maka tidurkanlah mereka. Dan jika tamu kita masuk, matikanlah pelita itu dan perlihatkanlah kepadanya bahwa kita seolah-olah ikut makan”. Kemudian merekapun duduk dan tamu itu pun makan, sedang suami istri tersebut tetap kelaparan sepanjang malam. Dan ketika pagi hari tiba, mereka betemu Nabi, maka beliau bersabda : "Sesungguhnya Allah kagum dengan apa yang kalian berdua lakukan terhadap tamu kalian tadi malam.” [Hadist ini diriwayatkan Bukhari dan Muslim dalam Shahih mereka]

Ibnu Umar Radhiyallahu ‘Anhu berkata :”Salah seorang dari sahabat Nabi SAW diberi hadiah berupa kepala kambing. Maka, sahabat tersebut berkata : “Sesunguhnya saudaraku fulan lebih membutuhkan daging ini dari pada diriku”, kemudian ia memberikan daging tersebut kepada sahabatnya, ternyata sahabat tersebut juga memberikan daging yang ia dapatkan kepada sahabat yang lain. Hal ini berlangsung hingga kepala kambing tersebut berputar sampai tujuh rumah sahabat. Hingga daging tersebut kembali kepada sahabat yang pertama mendapatkan daging itu untuk yang pertama kali. "Ya…Allah anugerahkanlah kami kemampuan untuk berbuat Itsar"  (By : Amtaa Fadli Robbii)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar